Perantau Pituin Kuningan Usulkan Gagasan untuk Pembangunan Daerah

KUNINGAN,- Perantau pituin Kuningan mengusulkan gagasan untuk pembangunan daerah. Hal itu terungkap dalam diskusi interaktif saat kegiatan silaturahmi dan halal bilhalal yang diselenggarakan Pemkab Kuningan dengan para perantau di pendopo, Rabu (2/4/2025). 

Dilansir dari laman kuningankab.go.id, acara ini menjadi ajang mempererat hubungan antara perantau dan daerah asal, sekaligus mendorong kontribusi untuk pembangunan Kuningan.

Bupati Kuningan, Dian Rachmat Yanuar, mengatakan, Kabupaten Kuningan masih menghadapi tantangan seperti kemiskinan, pengangguran, stunting, pendidikan dan investasi. 

"Sinergi antara pemerintah dan masyarakat, termasuk perantau, sangat penting untuk mewujudkan Kuningan yang lebih sejahtera," kata Dian. 

Ia memaparkan visi “Kuningan Melesat”yang bertujuan mempercepat kemajuan daerah melalui berbagai program unggulan, termasuk peningkatan infrastruktur, pendidikan, pertumbuhan ekonomi, pertanian, layanan kependudukan, aduan Lapor Kuningan Melesat, pengelolaan lingkungan, pariwisata dan lainnya.

"Semoga momentum ini semakin mempererat hubungan antara pemerintah dan warga perantau untuk membangun sinergitas dan kolaborasi dalam mewujudkan Kuningan Melesat," katanya. 

Dalam diskusi interaktif itu menghasilkan berbagai masukan terkait kebudayaan, pengelolaan sampah, pendidikan, investasi dan peran perguruan tinggi dalam pembangunan daerah dari para perantau.

Acara tersebut dihadiri sejumlah tokoh, terdiri dari, anggota DPR Komisi XI, Sohibul Imam, Asisten Teritorial Panglima TNI, Mayjen TNI M. Naudi N, Komjen Pol (P) M Nurdin, Vice President PT. Pertamina Patra, Oos Kosasih, Jaksa Ahli Madya Kejaksaan Tinggi Jawa Barat, Heni Agustiningsih dan Direktur Peningkatan Kualitas Perumahan Kementerian PKP, Agus Wahidin. 

Kemudian, Direktur Pendidikan JAMPIDMIL Kejaksaan Agung RI, Jaja Subagja, Direktur Bina Pengadaan dan Pencadangan Tanah Kementerian ATR/BPN), M. Unu Ibnudin, Kepala Departemen Perizinan, Pemeriksaan Khusus dan Pengendalian Kualitas IKNB OJK Pusat, Asep Iskandar dan Kepala Perwakilan BI Cirebon, Jajang Hermawan. 

Selanjutnya, Kepala Biro dan SDM Sekretariat Wakil Presiden, Yayat Hidayat, Kepala Kantor Pajak Medan, Rindi Satria Nugraha, Kepala Sub Bagian Penyajian Tata Saji Jamuan Sekretariat Presiden, Asep Setiawan, Kepala Subdirektorat Bina Paham Keagamaan Islam dan Penanganan Konflik Keagamaan Direktorat Urusan Agama Bina Syariah, Dedi Selamet Riyadi. 

Para pimpinan perguruan tinggi dan akademisi, yaitu Guru Besar Universitas Negeri Yogyakarta, Muhammad Nursa'ban, Guru Besar Universitas Negeri Jakarta, Ade Maman Suherman, Rektor Universitas Singaperbangsa Karawang, Abdul Syukur dan tidak ketinggalan Rektor Universitas Kuningan, Dikdik Harjadi. 

Selain itu pula, pengusaha, tokoh agama, seniman, budayawan serta ketua paguyuban perantau Kuningan dan beberapa kepala SKPD maupun lembaga. 

Pewarta: deha/Ist.