Air ke Pelanggan Sempat Terganggu, PAM Selesai Perbaiki Pipa Utama


KUNINGAN (KN),- Perumda Air Minum Tirta Kamuning, Kabupaten Kuningan, telah selesai memperbaiki dan mengganti pipa Jaringan Distribusi Utama (JDU) jalur Instalasi Pengolahan Air (IPA) Darma berdiameter 12 inchi di jalan Pramuka-Purwawinangun. 

"Sejak 14 September 2024 kami memperbaiki kebocoran dan mengganti pipa tersebut sehingga pendistribusian air ke sebagian wilayah pelanggan KCP Kuningan, Garawangi dan Luragung, terganggu," kata Direktur PAM Tirta Kamuning, Ukas Suharfaputra, melalui Kasubdiv Humas, Asep Rohmat Hidayat, kepada kamangkaranews.com, Rabu (19/9/2024). 

Dijelaskan, pasca perbaikan pipa bocor setelah dilakukan pemotongan pipa terkadang ada kotoran atau tanah yang masuk ke saluran pipa sehingga air ke pelanggan menjadi kotor tapi hal itu hanya sekian detik dan air pun bersih kembali. 

Selain adanya perbaikan pipa utama, terganggunya distribusi air bersih ke pelanggan disebabkan faktor kemarau yang mengakibatkan menurunnya debit air dari sumber mata air yang dimanfaatkan oleh PAM Tirta Kamuning.
 
"Informasi dari BMKG musim kemarau di sebagian besar wilayah Indonesia pada tahun 2024 diprediksi terjadi bulan Juli hingga Oktober berdampak terhadap menurunnya kapasitas debit sumber air yang dimanfaatkan PAM Tirta Kamuning," jelasnya. 

Oleh karena itu, di beberapa tempat diberlakukan distribusi air secara bergilir. Terkadang pada siang hari air ke pelanggan mengalir sedikit tetapi di malam hari normal kembali. 

"Kami sudah memberikan himbauan kepada pelanggan agar membiasakan menampung air secukupnya ketika pendistribusian air dari PAM Tirta Kamuning sedang normal." harapnya. 

Dampak kekeringan akibat kemarau bukan hanya dialami pada pelanggan PAM Tirta Kamuning tetapi yang bukan pelanggan pun terkena imbasnya. 

PAM Tirta Kamuning memberikan bantuan air bersih kepada warga setelah adanya surat permintaan bantuan air bersih dari kepala desa atau camat kepada Plt Bupati Kuningan, kemudian PAM Tirta Kamuning mendroping air bersih menggunakan mobil tanki berkapasitas 4000 liter. 

"Kita sudah mendroping air bersih kepada warga di desa-desa di Wilayah Kecamatan Cibeureum dan Cimahi. Bahkan di Cimahi semua desa kita kirim bantuan air bersih. Begitu pula ke beberapa komplek perumahan," katanya. 

Pewarta: deha. 

Diberdayakan oleh Blogger.