Keterlaluan ! Hingga Oktober 2023, 272 Kebakaran 170 Adalah Lahan
KUNINGAN (KN),- Kepala Unit Pelaksana Teknis Pemadam Kebakaran (UPT Damkar) Sat Pol PP Kabupaten Kuningan, Mh. Khadafi Mufti, menyebutkan, total kebakaran hingga 31 Oktober 2023 sebanyak 272 dan kerugian mencapai Rp17.098.726.000 tetapi yang paling sering terjadi kebakaran lahan atau kebun yaitu 170 kejadian.
"Kendati kerugian materi akibat kebakaran lahan atau kebun lebih kecil dibandingkan kebakaran rumah namun jumlah kejadiannya paling banyak," sebut Khadafi melalui telepon selulernya kepada kamangkaranews.com, Kamis (2/11/2023) sore.
Ia tidak memungkiri, kebakaran lahan di Kabupaten Kuningan, selain faktor alam karena musim kemarau juga disebabkan oleh manusia, apalagi ada unsur kesengajaan dilakukan orang yang tidak bertanggung jawab.
Misalnya membersihkan rumput kering di lahan atau kebun dengan cara dibakar memang lebih cepat dan murah biayanya tetapi sangat berbahaya karena kobaran api dapat menjalar ke pohon maupun tempat lainnya, apalagi jika lokasi lahan itu dekat dengan rumah atau bangunan lainnya.
"Memang memadamkan api kebakaran merupakan tupoksi kami tetapi karena terlalu seringnya kebakaran lahan maka petugas Damkar pun harus bekerja ekstra seakan tidak ada waktu istirahat," katanya.
Menurutnya, pelaku yang sengaja membakar lahan jangan dibiarkan tapi harus ditangkap, diproses secara hukum sehingga ada efek jera dan tidak ditiru atau dilakukan oleh warga lainnya.
Dampak dari kebakaran lahan, bukan hanya kerugian materi tetapi asap dan debu dari lahan yang dibakar akan mengganggu terhadap kesehatan anak-anak bisa menyebabkan Infeksi Saluran Pernafasan Atas (ISPA).
Lebih lanjut dijelaskan, petugas Damkar selalu mengedukasi warga masyarakat di sekitar lokasi kebakaran mengenai peraturan maupun undang-undang tentang kebakaran hutan dan lahan, termasuk sanksi pidana serta denda hingga puluhan milyar.
"Ini sudah keterlaluan saya minta kerja sama dari semua kalangan, termasuk TNI Polri, turut mengawasi pelaku pembakaran lahan atau hutan bila perlu tangkap langsung. Kasihan anggota saya kelelahan dan kecapaian," katanya.
Ia berharap, pemerintah desa/kelurahan dan kecamatan agar melakukan sosialisasi serta pengawasan kepada setiap warga masyarakat yang melakukan pembakaran lahan/hutan serta mewaspadai musim kemarau sekarang ini.
"Apabila terjadi kebakaran, segera laporkan ke kami Call Center kantor UPT Damkar Satpol PP Kabupaten Kuningan telepon (0232) 871113 atau 081322698881 layanan gratis tidak dipungut biaya apapun," katanya.
Selengkapnya, jumlah kebakaran sejak Januari-Oktober 2023 (sesuai urutan jumlah kejadian) :
1. Bangunan sekolah, 2 kejadian kerugian Rp235.500.000.
2. Gudang, 4 Rp454.000.000.
3. Pabrik, 8 Rp852.512.000.
4. Kandang ayam atau kambing maupun sapi, 9 Rp1.488.222.500.
Selanjutnya nomor 5. Lain-lain terdiri dari Box ODC FCM Telkom, warung, kios, gerobak dagangan, KWH PLN, gardu listrik, mobil atau sepeda motor, pohon, bengkel, pos security, 13 Rp284.649.000.
6. Rumah, 66 Rp9.712.250.000.
7. Lahan/kebun, 170 Rp4.061.592.000.
Pewarta : deha.
Post a Comment