Damkar Evakuasi Ular Kobra Jawa Sembunyi di Lemari Buku



KUNINGAN,- Anggota Unit Pelayanan Teknis Pemadam Kebakaran (UPT Damkar) Sat Pol PP Kabupaten Kuningan mengevakuasi ular kobra jawa (naja sputatrix) panjang ± 80 cm yang bersembunyi di lemari buku di rumah warga jalan Raya Jalaksana-Ciawigebang, Dusun Pahing, RT.01 RT.01 Desa Karangmangu, Kecamatan Kramatmulya, Jumat (17/11/2023) dini hari.


"Ular itu ditemukan Ibu Mudrikah, usia 29 tahun anak dari Ibu Sumiati ketika hendak mengambil buku di lemari buku di kamarnya, Kamis pukul 20.00 WIB," kata Kepala UPT Damkar, Mh. Khadafi Mufti, dalam keterangan tertulisnya.


Saat membuka lemari buku, Mudrikah melihat sisik ular bekas ganti kulit, ia pun memeriksa tumpukan buku dan melihat ada ular, kemudian ia langsung minta tolong memanggil ibunya. 


Karena takut membahayakan, adik Mudrikah yaitu Dea Amelia (20) berstatus pelajar, pada pukul 00:05 WIB menghubungi UPT Damkar melalui telepon dan meminta bantuan.


Terhadap informasi tersebut, pada pukul 00:13 WIB dua anggota dari regu II (piket) berangkat ke lokasi menggunakan kendaraan R2 dan alat rescue ular. Tiba pukul 00:30 WIB, melakukan pencarian dan berhasil mengevakuasi ular dalam kurun waktu 35 menit.


Pada kesempatan itu, anggota UPT Damkar menyarankan kepada pemilik rumah dan warga sekitar agar tidak menumpuk barang bekas di dalam ruangan karena akan mengundang tikus yang menjadi mangsa utama ular. 


Selain itu pula, menjaga kebersihan di dalam maupun di halaman rumah, selalu memakai wewangian di dalam ruangan atau ketika mengepel lantai dan menutup lubang yang berpotensi ular bisa keluar masuk ke dalaman rumah.


"Jika ada ular masuk ke dalam rumah untuk segera melaporkan ke kantor UPT Pemadam Kebakaran Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Kuningan telepon (0232) 871113 atau 081322698881," katanya.


Khadafi menerangkan, ular kobra jawa yang biasa disebut ular sendok adalah spesies yang endemik di pulau Jawa dan Nusa Tenggara. Sebutan lain ular ini javan spitting cobra (bahasa Inggris) merupakan jenis ular yang berbisa tinggi (high venom) mampu menyemprotkan bisa ke arah pengganggunya.


Pewarta : deha.
Sumber : UPT Damkar.

Diberdayakan oleh Blogger.