Wabup Ridho Ajak Generasi Muda Bertanding Sepak Bola Menyenangkan
KUNINGAN (KN),- Wakil Bupati Kuningan, M. Ridho Suganda, yang memperkuat tim sepak bola Bandit FC mengajak generasi muda bertanding sepak bola yang menyenangkan. Baik sebagai pemain maupun penonton.
Wabup HM. Ridho Suganda (kaos merah) foto bersama Wageh FC. |
Hal itu dikatakan Ridho usai bertanding pada babak pertama melawan Wageh FC di lapangan sepak bola Taruna Jaya, Desa Kedungarum, Kecamatan Kuningan, Rabu (8/3/2023) sore.
"Olahraga sepak bola selain membuat badan menjadi sehat juga bisa menghibur penonton sehingga menyenangkan," katanya kepada kamangkaranews.com.
Dijelaskan, Bandit FC secara rutin melakukan pertandingan sepak bola persahabatan dengan beberapa klub sejak tiga tahun yang lalu setiap Rabu dan Sabtu.
Apalagi lapangan sepak bola di beberapa desa kondisinya bagus sehingga bisa meningkatkan semangat dan potensi generasi muda terhadap olahraga sepak bola.
"Ini sangat positip dalam upaya mencari bibit atlet sepak bola yang pada akhirnya membangkitkan prestasi klub PESIK yang kita cintai," katanya.
Menyikapi statemen Ketua KONI Kabupaten Kuningan pada saat pelantikan Perbakin beberapa waktu yang lalu berharap Wabup Kuningan mau menggantikan posisinya, Ridho mengatakan, kalau dipercaya oleh insan olahraga dirinya siap menjadi Ketua KONI.
"Mudah-mudahan kalau merasa dibutuhkan saya siap, yang penting kita harus punya program. Paling tidak, meskipun anggaran seadanya tapi selama ini KONI bisa berprestasi dan itu harus dipertahankan dan saya mengapresiasi atlet-atlet yang sudah berjuang untuk Kabupaten Kuningan," katanya.
Terkait anggaran olahraga, ia menerangkan, setiap empat tahun sekali Pemprov Jabar menyelenggarakan Porprov, maka Pemda Kuningan wajib mengalokasikan anggarannya.
Apalagi tahun ini, antara Agustus dan September, Kabupaten Kuningan menjadi tuan rumah POR Pemda atau Liga Pemerintah Daerah se-Provinsi Jawa Barat, maka segala sesuatunya perlu persiapan.
"Fasilitasnya harus diperbaiki, mudah-mudahan nanti Bu Sri Laelasari bisa membantu menyediakan anggaran perbaikan Stadion Mashud Wisnusaputra supaya lebih nyaman," harapnya.
Sementara itu, Manajer Wageh FC, Sri Laelasari, menyebutkan, Wageh FC berasal dari Blok Wage Kelurahan Purwawinangun, Kecamatan Kuningan, yang terdiri dari 14 RT.
Secara umum, lanjutnya, di Kabupaten Kuningan banyak bibit unggul sepak bola di kalangan generasi muda dan itu bagus untuk perkembangan klub PESIK.
"Saya bicara bukan hanya sebagai Manajer Wageh FC tetapi juga anggota legislatif di DPRD Kuningan, kemarin meminta kepada pengelola Stadion Mashud Wisnusaputra agar di tempat itu bersih dari sampah dan tidak kumuh, sama-sama sadar karena sampah menjadi PR terbesar di Kuningan Kota," katanya.
Pantauan media ini, kendati pada menit pertama pertandingan persahabatan Bandit FC melawan Wageh FC diguyur hujan namun tidak mengurangi semangat bertanding dan para pemain dari kedua tim saling memperlihatkan keahliannya memainkan si kulit bundar.
Skor di babak pertama Bandit FC unggul 3-1 dan pada babak kedua menambah lagi angka hingga akhir pertandingan menjadi 5-1.
Pewarta : deha.
Post a Comment