Uniku Gelar ToT dan Workshop Lab Stem Robotic Gandeng Racer Robotic Indonesia

KUNINGAN (KN),– Fakultas Ilmu Komputer Universitas Kuningan (FKOM Uniku) menyelenggarakan kegiatan “Training to Trainer (ToT) dan Workshop Lab Stem Robotic” dengan menggandeng Racer Robotic Indonesia. 

Kegiatan yang akan berlangsung selama dua hari itu, menurut sumber di Humas Uniku, menyebutkan, ToT diikuti mahasiswa, dosen dan guru SMK mitra, dipusatkan di aula FKOM Uniku kampus II, Senin (10/10/2022) pagi.

Perwakilan Racer Robotik Indonesia, Ahmad Fauzi, menyampaikan terima kasih kepada FKOM Uniku yang telah memberikan kepercayaan kepada pihaknya dengan mengundang dan diterima sangat luar biasa.

“Runtutan waktu yang cukup panjang dan berbenturan dengan kegiatan lainnya, sehingga FKOM baru hari ini dapat terealisasikan dan terlaksana,” katanya.

Secara teknis pelatihan itu idealnya selama tiga hari, namun karena banyaknya kegiatan di FKOM dipadatkan menjadi dua hari dan itu juga sudah disepakati bersama.

Selama dua hari ke depan, imbuhnya, jika ada dari timnya melakukan kesalahan dan kurang berkenan, mohon kiranya untuk dapat memaafkannya.

"Mohon maaf dan mohon izin Pak Rektor, ke depannya setelah selesai acara pelatihan, Insya Allah akan ada lagi kegiatan – kegiatan lainnya,” terangnya.

Ia berharap, semoga ke depannya Uniku dapat menyelenggarakan kegiatan atau event – event robotic skala lokal maupun regional, bahkan bila perlu skala nasional. 

“Itu kiranya harapan besar kami ke depannya. Karena di wilayah Kabupaten Kuningan dan perguruan tinggi mungkin baru Uniku. Jika skala Sekolah Menengah Atas itu sudah ada Hu snul Khotimah. Untuk wilayah Ciayumajakuning, baru Majalengka, Kuningan, Cirebon Kota dan Kabupaten,” harapnya.

Sedangkan, Dekan FKOM, Tito Sugiharto, yang saat tengah melanjutkan pendidikan jenjang S3 di Universitas Telkom, mengucapkan selamat datang kepada tim Racer Robotik di kampus FKOM Uniku.

Ia pun berterima kasih kepada Uniku atas dorongan dan dukungannya untuk merealisasikan program unggulan dari FKOM terkait program robotic.

Menurutnya, kegiatan ini merupakan kepanjangan dari MoU yang sudah dilaksanakan antara Uniku, FKOM dan Racer Robotic.

“Kita mengundang 10 dosen, 4 mahasiswa dan 10 perwakilan guru dari Sekolah mitra," sebutnya.

Dijelaskan, ada empat mahasiswa FKOM Uniku pada hari ini akan berangkat untuk magang di Racer Robotic.

“Kepada seluruh peserta kegiatan, semoga dapat mengikuti kegiatan ini dengan baik sehingga ke depan akan menjadi instruktur atau pioner ke sekolah-sekolah terkait program robotic,”harap dosen jebolan Amikom Yogyakarta.

Sementara itu, Rektor Uniku, Dikdik Harjadi, mengatakan, mudah-mudahan ini bisa menjadi titik awal mimpi selama kurang lebih 8 tahun dapat terealisasikan dan terwujud.

Ia mengaku pernah mengatakan bahwa bisa tidak Uniku melalui FKOM dapat menjadi yang pertama untuk merealisasikan program unggulan robotic.

"Alhamdulillah menuju ke arah situ perlahan-lahan mendapatkan titik terang dan optimis setelah sekian lama menanti,” katanya.

Berkat keinginan ini, sambung Dikdik, direncanakan membuat program unggulan setiap fakultas disesuaikan dengan branding dan keilmuannya masing-masing.

“Salah satunya adalah program unggulan bagi FKOM yaitu robotic,” tambahnya menjelaskan.

Menurutnya, tantangan ke depan, para dosen dan mahasiswa agar didorong untuk menghadapi perkembangan jaman agar dapat melakukan kreativitas dan menyalurkan kompetensi di bidang IT, salah satunya adalah robotic dan bisa menjadi daya tarik bagi calon mahasiswa baru untuk masuk ke FKOM Uniku dengan program robotic. 

"Saya rasa kegiatan ini sangat penting dan agar dapat dimanfaatkan dengan sebaik baiknya. Saya sangat mendukung kegiatan ini, selesai kegiatan ini tidak selesai begtu saja, namun harus ditindaklanjuti dengan menghasilkan sesuatu,” ucapnya.

Setelah kegiatan ini, kata Dikdik, bisa kembali gali dan gagasan kreatifnya dengan dapat diwujudkan dalam bentuk produk robot yang bisa disertakan ke Robotic Indonesia.

Mahasiswa di FKOM Uniku sekarang tidak lagi diarahkan untuk membuat game atau memodifikasi game, namun ada alternatif lainnya yaitu dengan membuat robotic. 

"Alhamdulillah, dari game juga kita mampu berbicara dalam kejuaran di Yogyakarta. Saya yakin dan percaya, robotic juga nantinya kita mampu untuk berbicara dan membuktikannya,” katanya optimis.

Ia berharap, mudah-mudahan mimpi yang tertunda selama kurang lebih delapan tahun yang lalu dapat segera terwujud. 

“Ikutin kegiatan ini dengan sebaik-baiknya, tidak hanya sampai dengan pelatihan saja, namun diharapkan akan terus diteruskan dengan berbagai kelanjutannya,” pungkasnya penuh harap. 

Turut hadir, Wakil Dekan II Erik Kurniadi, pejabat struktural di lingkungan FKOM, guru SMK mitra, mahasiswa dan tamu undangan lainnya.

Pewarta : deha

Sumber : Humas Uniku.