Relawan Anies Gelar Doa dan Syukuran "Ti Kuningan Pikeun Ajen Lemah Cai"

KUNINGAN (KN),- Purna Tugas Anies Rasyid Baswedan sebagai Gubernur DKI Jakarta periode 2017-2022, Senin (17/10/2022) disambut gembira para pendukung dan simpatisan di berbagai provinsi, kabupaten/kota se-Indonesia.

Termasuk di Kabupaten Kuningan, Jawa Barat, para relawan menyelenggarakan kegiatan Doa dan Syukuran bertema "Ti Kuningan Pikeun Ajen Lemah Cai" di RM Saung Ema, Minggu (16/10/2022).

Ketua panitia, Fery Rizkiana Tri Putra menyebutkan, acara ini dihadiri 300 orang untuk menciptakan harmonisasi dalam kekhidmatan dan rasa syukur dari masyarakat Kuningan.

Anies Rasyid Baswedan sudah menjalankan tugasnya dengan penuh tanggung jawab, memberikan perubahan yang cukup signifikan dan banyak inspirasi serta teladan.

"Doa dan Syukuran Purna Tugas Anies Rasyid Baswedan sebagai rasa syukur dan bangga kepada beliau, khususnya masyarakat Kabupaten Kuningan yang menjadi tempat kelahiran beliau," katanya. 

Oleh karenanya, Komunitas Payung Anies berkolaborasi dengan relawan lainnya secara bersama-sama berinisiatif untuk melakukan doa bersama dari beberapa simpul-simpul relawan.

"Simpul relawan yang sudah ada diantaranya Kemuning (Keluarga Millenial Anies Ciayumajakuning), Emak-emak Manies, Srikandi Manies, Anies Kuningku UMKM, Damar, Bara dan AP24," sebutnya.

Acara ini pun dihadiri komunitas pensiunan, pimpinan pondok pesantren, pengurus DKM An-Nur, pelaku UMKM, pengurus APIK, para sesepuh masyarakat.

"Saya mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu kami untuk menyukseskan kegiatan ini," katanya.

Dalam acara tersebut, pembacaan sholawat dari Komunitas Srikandi Manies Kuningan, pimpinan Omah Ety, meliputi Sholawat Busyro dan Sholawat Habibi.

"Tausiyah dan do'a bersama dipimpin Bapak Dr. H. Alan Rusyadi M.Pd," katanya.

Sementara itu, Ketua Payung Anies, Kang Ageng Sutrisno, menuturkan, acara ini bukan kampanye tapi doa dan tasyakuran menyambut purna tugasnya tokoh Kuningan yaitu Anies Rasyid Baswedan.

Dikatakan, Anies Baswedan kelahiran Kuningan, Jawa Barat, memiliki jiwa kepemimpinan dan kemampuan yang besar untuk membawa perubahan yang sangat besar untuk Indonesia. 

"Beliau juga memiliki sifat kesederhanaan, memiliki solusi yang tepat untuk kemajuan, serta mampu berkolaborasi membawa bangsa ini ke arah yang lebih baik dan semoga ke depan pituin Kuningan ada yang bisa menjadi pemimpin bangsa," harapnya.

Masih di tempat yang sama, Ketua Komunitas Srikandi Manies Kuningan, Hj. Omah Ety, mengatakan, dari doa dan syukuran bisa menjadi langkah awal yang bisa membawa nama baik Kuningan Jawa Barat. 

"Menjadi kebanggaan dan mendo'akan tokoh pituin Kuningan ini menjadi pemimpin bangsa, menjadi Presiden RI di masa depan dan menjadi jalan bagi kesejahteraan masyarakat dan kemajuan peradaban," harapnya.

Senada itu, Ketua Emak-emak Manies, Hj Dadah Edman, mengatakan, emak-emak di Kuningan akan terus berjuang untuk mengenalkan Anies ke berbagai lapisan masyarakat.

"Pak Anies adalah figur yang tepat memimpin negeri ini dan menjadi harapan, membawa perubahan untuk Indonesia yang lebih baik," sambung Ketua Komunitas AP24, H. Ishaq.

Terpantau, prosesi syukuran ditandai dengan memberikan santunan kepada anak-anak yatim dari Yayasan Daarul Adzkar yang ada di sekitar rumah Anies Rasyid Baswedan.

Setelah itu, pemotongan tumpeng oleh  Ketua Payung Anies, Kang Ageng Sutrisno kemudian diberikan kepada 7 orang pimpinan komunitas relawan, Ketua DKM Annur dan tokoh masyarakat.

Adapun santunan kepada anak yatim diserahkan oleh pimpinan Payung Anies Kuningan beserta pimpinan komunitas relawan yang hadir.

Untuk memeriahkan acara dan sekaligus memberikan semangat, terdapat sesi Persembahan Cipta Karya dan Nada.

Seperti lagu berjudul Anies Nanjung, karya Adjat Djatnika, lagu Solusi Bagi Negeri, karya Uci Sanusi yang dinyanyikan Komunitas Emak-emak Manies Kuningan, pimpinan Hj. Dadah Edman.

Pewarta : deha