133 Santri Ponpes Al-Khoeriah Cibingbin Diwisuda Tahfidz Qur'an

KUNINGAN (KN),- Sebanyak 133 santri di Pondok Pesantren Al-Khoeriah, Dusun Manis, Desa Cibingbin, Kecamatan Cibingbin, Kabupaten Kuningan, diwisuda Tahfidz Qur'an, Minggu (3/7/2002).

"Zaman sekarang generasi milienial harus dapat menghadapi tantangan dunia global, tak terkecuali santri yang berjiwa entrepreneur sangat dibutuhkan melalui proses pencapaian menuju sukses," kata Wabup Kuningan, M. Ridho Suganda, saat menghadiri wisuda tersebut.

Menurutnya, para santri harus mengubah orientasinya dari mencari pekerjaan menjadi pencipta lapangan kerja bagi banyak masyarakat lainnya. 

“Saya berharap, di era yang penuh dengan tantangan ini, para santri lulusan Ponpes Al-Khoeriah dapat menjadi entrepreneurship dalam dunia usaha," katanya.

Lebih lanjut ia berpesan, jadilah wirausahawan baru yang bisa menciptakan lapangan kerja, sehingga dapat membantu pemerintah daerah mengatasi masalah kesenjangan sosial di tengah-tengah masyarakat.

Diakui Wabup, pendidikan pesantren, madrasah serta pendidikan tinggi agama Islam sangat strategis dalam mencetak lulusan yang inovatif dan berkewirausahaan. 

"Sehingga nantinya para santri mampu bersaing di pasar kerja dan menjadi wirausahawan sosial yang sukses," katanya.

Santri yang mandiri secara ekonomi akan lebih merdeka saat menentukan sikapnya dalam membina umat. Jadi, para santri tidak terkontaminasi dalam urusan lain, mereka fokus menyampaikan kebenaran dan yang hak dari ajaran Islam.

Kepada pengajar di Ponpes Al-Khoeriah, ia berpesan agar dapat menjaga kualitas pendidikannya dengan melakukan inovasi-inovasi program, sehingga Ponpes Al-Khoeriah menjadi laboratorium kader dan Tahfidz Qur'an.

Selain itu pula, dapat menjaga kepercayaan orang tua santri dengan memberikan pendidikan agama yang berkualitas, sehingga akan lahir santri-santri yang berkualitas dan mumpuni dalam ilmu agama.

“Terima kasih kepada para orang tua santri, yang telah memberikan kepercayaan kepada Ponpes Al-Khoeriah dalam memberikan pendidikan agama kepada putra-putrinya," pungkasnya.

Nampak hadir, Camat Cibingbin,  Imas Minarsih, Dewan Pembina Yayasan Al-Khoreiah, KH. Ja’far dan Ketua Yayasan Al-Khoeriah, Ust. Iyus Yusdiana, dewan guru, tokoh agama, tokoh masyarakat serta orang tua santri.

Pewarta : deha