Ketua PWI Jabar : Jangan Ada Pengkhianat

KUNINGAN (KN),- Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Provinsi Jawa Barat, Hilman Hidayat, menegaskan, di dalam tubuh organisasi PWI jangan ada pengkhianat.

Hal itu dikatakan Hilman pada saat kegiatan Lokakarya Peningkatan Kapasitas Kewartawanan dan Keanggotaan PWI (Capacity Building) yang diselenggarakan PWI Kabupaten Kuningan di Prima Resort, Senin (27/6/2022).

"Dengan adanya persoalan yang terjadi di Kabupaten Kuningan kemarin ternyata mencuat hingga ke tingkat nasional karena ulah pengkhianat dan PWI Jabar sudah menjelaskan ke PWI Pusat," kata Hilman. 

Menurutnya, jika terdapat hal-hal yang perlu dibicarakan dan diselesaikan di internal organisasi seharusnya jangan disebarluaskan ke luar.

"Perbuatan pengkhianat melanggar Peraturan Dasar-Peraturan Rumah Tangga (PD-PRT) PWI dan dapat dikenakan sanksi," katanya.

Dijelaskan, dalam Peraturan Rumah Tangga PWI, Bab III, Sanksi, Pasal 4, poin 1 berbunyi ; Organisasi dapat menjatuhkan sanksi organisatoris terhadap anggota karena satu di antara hal-hal berikut.

"Bunyi huruf b, melakukan perbuatan yang merendahkan martabat, kredibilitas dan integritas profesi serta organisasi," jelasnya. 

Terhadap pelanggaran itu dalam poin 2 berbunyi ; Tindakan organisasi dapat berupa ; a. Peringatan keras; b. Pemberhentian sementara;  c. Pemberhentian penuh.

PWI tidak takut kekurangan anggotanya yang tidak taat terhadap peraturan karena saat ini sudah banyak wartawan yang mengajukan untuk menjadi anggota PWI dan tentunya harus menempuh prosedur yang ditetapkan.

"PWI merupakan organisasi wartawan pertama dan terbesar di Indonesia, maka saya menghimbau teman-teman di Kabupaten Kuningan agar menjaga nama baik marwah organisasi dan taat kepada aturan," pungkasnya.

Sebelumnya, Ketua PWI Kabupaten Kuningan, Nunung Khazanah, melaporkan, kegiatan Capacity Building, bertujuan meningkatkan pengetahuan dan kebersamaan para pengurus dan anggota.

"Dengan tema 'Tingkatkan Soliditas, Solidaritas dan Profesionalisme Insan Jurnalis' diharapkan seluruh pengurus dan anggota PWI Kabupaten Kuningan dapat meningkatkan profesionalisme dan soliditas," harap Nunung.

Terpantau, dalam kegiatan itu pengurus dan anggota PWI Kabupaten Kuningan mendengarkan pemaparan materi "Aturan Keorganisasian" oleh Wakil Ketua Bidang Organisasi PWI Jabar, Ahmad Syukri.

Kemudian, materi "Tantangan PWI Menghadapi Era Transformasi Digital" dari Sekum, Tantan Sulthon Bukhowan, dilanjutkan dengan dialog interaktif.

Nampak hadir Wakil Sekretaris PWI Jabar,  Wawan Ruswana dan ketika pembukaan acara, Kabid IKP Diskominfo Kuningan, Anwar Nasihin, menyampaikan sambutan mewakili Kadis Kominfo yang tidak bisa datang karena sedang Diklatpim II secara daring.

Pewarta : deha