Pesantren Al-Furqon Desa Tundagan Juara Pertama One Pesantren One Product Jabar
KUNINGAN
(KN),- Pesantren Al-Furqon, Desa Tundagan, Kecamatan Hantara, Kabupaten
Kuningan ternyata juara pertama One Pesantren One Product (OPOP) tingkat Jawa Barat 2021 yang digulirkan
Gubernur Jabar.
“OPOP sudah
ada sejak 2019 dan kami ikut pada 2021,” kata Penanggung jawab Ekonomi dan
Usaha Pesantren Al-Furqon, Ero Laswara, kepada kamangkaranews.com di lokasi
produksi POC, Desa Tundagan, Kecamatan Hantara, Sabtu (19/3/2022).
Dijelaskan,
pengolahan Produksi Pupuk Organik Cair Al-Furqon merupakan usaha pesantren dan ia
mendaftarkan ke ajang OPOP Maret 2021, mengikuti audisi dari tingkat kecamatan, kabupaten hingga Provinsi Jabar.
“Alhamdulillah 2021 bisa menjadi juara pertama OPOP tingkat Provinsi Jawa Barat,”
katanya.
Setelah meraih
juara pertama, dari Provinsi Jabar selalu memonitor perkembangan usaha Al-Furqon karena mendapatkan bantuan usaha, termasuk POC dan lainnya.
"Kami juga sedang membangun galeri untuk UKM," katanya.
Pesantren
Al-Furqon berdiri sejak 2016 dengan jumlah santri mondok 48 orang dan santri
kalong (santri berasal dari daerah sekitar pondok pesantren, tidak menetap atau
tinggal di asrama pesantren) ada 200 orang.
“Karena kapasitas
tempat mondok masih kobong belum memenuhi kuota. Santri kalong banyak yang berasal
dari wilayah Kecamatan Hantara dan Ciniru tapi dari luar provinsi juga ada,”
katanya.
Diakui Ero,
selama ini komunikasi dengan kantor Kementerian Agama Kabupaten Kuningan, dalam
hal ini Kasi Pondok Pesantren berjalan lancar.
“Tahun ini peningkatan kapasitas pondok ditargetkan 80 santri bisa mondok,” katanya.
Post a Comment