Pasca PPKM Darurat, Kuningan Siap Menyambut Kedatangan Presiden
KUNINGAN (KN),- Kabupaten
Kuningan sudah siap menyambut kedatangan Presiden RI, Joko Widodo, jika Pemberlakuan
Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat telah dinyatakan berakhir oleh pemerintah
pusat.
PPKM Darurat di 122
kabupaten/kota di Jawa – Bali sejak 3 Juli hingga 20 Juli 2021 merupakan upaya
pemerintah untuk menekan lonjakan pandemi Covid-19 yang angkanya terus
bertambah.
“Kedatangan Presiden Joko Widodo
ke Kabupaten Kuningan akan meresmikan Bendungan Kuningan di Desa Kawungsari,
Kecamatan Cibeureum,” kata Kepala Dinas PUTR Kuningan, HM. Ridwan Setiawan,
melalui whatsapp, Rabu (7/7/2021).
Selain Bendungan Kuningan, Kepala
Negara juga akan meresmikan komplek perumahan sebanyak 444 unit bagi warga dari
Desa Randusari dan Kawungsari yang direlokasi ke Desa Sukarapih, Kecamatan Ciberureum.
Kementerian PUPR sudah mengajukan agenda penjadwalan kegiatan itu,
namun kepastian waktunya menunggu informasi dari Keprotokolan Presiden Sekretariat Negara.
“Kami selalu
melakukan komunikasi dengan Kementerian PUPR untuk mengetahui update informasi mengenai
agenda Presiden Joko Widodo ke Kabupaten Kuningan namun saat ini sedang PPKM
Darurat dan banyak pegawai yang WFH,” katanya.
Secara umum,
lanjut Ridwan, Pemerintah Kabupaten Kuningan telah mempersiapkan kedatangan Presiden untuk meresmikan Bendungan Kuningan yang merupakan
salah satu Rencana Pembangunan Strategis Nasional.
Persiapan lainnya, mempercepat
pembangunan akses jalan terutama di komplek perumahan di Desa Sukarapih dan sampai hari ini pekerjaan itu
sudah selesai 95 persen.
“Jika agenda Presiden Joko Widodo
ke Kabupaten Kuningan ternyata tanggal 21 Juli 2021, Insya Allah pembangunan
jalan di komplek perumahan sudah selesai semua,” katanya.
Menurutnya,
dengan dibangunnya Bendungan Kuningan seluas 284,45
hektar tersebut, sangat bermanfaat bagi
pengairan lahan sawah masyarakat, termasuk yang ada di Kabupaten Brebes.
Ia berharap seluruh masyarakat
agar menjaga pembangunan Bendungan Kuningan karena merupakan obyek vital untuk
meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Dijelaskan, Pemkab Kuningan, dalam hal ini Bupati Kuningan sangat serius terhadap Bendungan Kuningan karena dapat membantu kebutuhan air para petani. Produk pertanian meningkat maka ekonomi masyarakat, khususnya para petani juga akan meningkat.
“Bahkan bulan kemarin, Bupati
Brebes, Ibu Idza Priyanti didampingi Bupati Kuningan, Bapak Acep Purnama, telah
meninjau Bendungan Kuningan,” katanya.
Kegiatan itu dihadiri dari Kementerian
PUPR, Kepala BBWS
Cimanuk Cisanggarung (Cimancis), Kadis PKPP dan Kepala Bappeda Kuningan serta
Perwakilan Perhutani.
deha
Post a Comment