Ternyata Arah Kiblat Pemakaman Melenceng 19 Derajat

KUNINGAN (KN),- Kepala Penyelenggara Syariah Kemenag Kabupaten Kuningan, KH. Aam Aminudin, mengatakan, arah kiblat pemakaman TPU Arya Kamuning Kabupaten Kuningan, ternyata melenceng 19 derajat.

Dijelaskan, yang dimaksud arah kiblat pemakaman, posisi jenazah ketika berada di liang lahat sebelum ditutup tanah, badannya dimiringkan dengan wajah menghadap ke arah barat atau kiblat.

“Berdasarkan observasi yang kami lakukan arah kiblat jenazah mengarah lurus ke barat padahal posisi Kiblat di Mekkah agak ke kanan 19 derajat,” katanya, kepada media ini di ruang kerjanya, Selasa (16/7/2019).

Oleh karena itu, Kemenag Kuningan bersama Pemkab Kuningan telah meresmikan Tugu Arah Kiblat di Pemakaman  Aria Kamuning, Kelurahan Kuningan, Senin kemarin.

Peresmian itu dihadiri Bupati Kuningan, Kepala Kantor Kemenag Kuningan, Ketua Baznas, Kabag Kesra dan Kabag Humas Setda dan tamu undangan lainnya.

Tujuannya sebagai upaya memberikan informasi kepada masyarakat, tentang arah kiblat makam yang sebenarnya ketika menguburkan jenazah di Tempat Pemakaman Umum (TPU).

“Kami sudah melakukan sosialisasi kepada para kaur kesra desa dan kelurahan di Kecamatan Kuningan dan Cibingbin,” katanya.

Bahkan nantinya para penggali kubur akan dilengkapi kompas sebagai acuan agar arah kiblat di pemakaman sesuai dengan arah yang seharusnya. Bisa juga dibuat tanda panah sebagai penunjuk arah.

Ditanya apakah makam yang lama harus dibongkar dan posisi wajah jenazah digeser, ia mengatakan hal itu tidak perlu.

“Jika pemakaman baru dan jenazah masih utuh serta atas keinginan pihak keluarga, silahkan saja,” katanya.    

Terpisah, Kepala Kantor Kemenag Kuningan, Hanif Hanafi, mengatakan, kegiatan itu merupakan program kerja Penyelenggara Syariah Kankemenag Kabupaten Kuningan.

“Juga dijadikan penyusunan makalah dalam pelaksanaan Diklat PIM III yang sedang diikuti KH. Aam Aminudin,” katanya.

Ia menyampaikan terimakasih atas dukungan semua pihak, khususnya kepada Pemda Kuningan, Bupati Kuningan, para alim ulama dan tokoh masyarakat atas terselenggaranya program tersebut.

“Kalibrasi perubahan arah kiblat makam merupakan optimalisasi pelayanan Kankemenag Kuningan kepada masyarakat Kuningan dan secara berjenjang bisa dilaksanakan di TPU lainnya,” katanya.

deha--